Politeknik Tempo
Politeknik Tempo Jakarta didirikan oleh PT Tempo Inti Media Tbk., bersama para tokoh pendidikan, bisnis, dan industri melalui Yayasan Rumah Edukasi Tempo. Pendirian politeknik ini didasari oleh keinginan untuk ikut serta mengatasi kesenjangan (gap) yang terus terjadi antara lulusan perguruan tinggi dengan dunia kerja. Jumlah lulusan perguruan tinggi melimpah, kesempatan kerja sebetulnya juga cukup banyak. Sayangnya, tingkat pengangguran di kalangan lulusan perguruan tinggi masih besar. Rendahnya keterampilan dan kemampuan teknis seringkali menjadi ganjalan dunia kerja untuk merekrut lulusan perguruan tinggi.
Selain itu, pendirian Politeknik Tempo juga diilhami cita-cita agung yang tertera dalam UUD 1945: "...memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa..." Pemerintah tak mungkin sendirian menanggung tugas mulia itu. Atas dasar beberapa alasan tersebut, Yayasan Rumah Edukasi Tempo membangun sebuah perguruan tinggi yang diharapkan mampu menjawab tantangan kesenjangan itu atau yang kita kenal dengan istilah "Link & Match". Karena itulah, bentuk politeknik yang dipilih, bukan universitas atau institut. Sistem pembelajaran politeknik yang 60 persen praktik terbukti andal untuk melahirkan lulusan yang punya keahlian teknis disamping pengetahuan teoritis.
Dengan latar belakang pengalaman bisnis di industri media selama 50 tahun, dan sokongan para tokoh yang sudah malang melintang di dunia pendidikan, bisnis, dan industri, Politeknik Tempo berharap dapat menularkan pengetahuan dan best practices kepada para calon mahasiswa. Itu sebabnya, tiga program studi yang kami pilih berkaitan erat dengan bisnis Tempo Inti Media karena kami memiliki pengalaman dan kompetensi, yakni: Desain Media, Produksi Media, dan Manajemen Pemasaran Internasional.
Kompetisi, perkembangan sebuah perusahaan atau lembaga, bisnis atau produk baru, aksi-aksi korporasi, terutama juga krisis yang tak jarang menerpa sebuah perusahaan atau lembaga pemerintah, memerlukan solusi komunikasi total, tidak hanya dalam bentuk konvensional, tapi tentu saja juga dalam platform digital. Tidak hanya dalam bentuk teks, tapi juga video, infografik, motion graphics, atau videografik. Kami ingin mahasiswa Politeknik Tempo mampu menangkap peluang bisnis seperti itu, juga bagi mereka yang ingin membangun usaha sendiri.
Dunia bisnis saat ini juga sudah sangat terdisrupsi oleh kemajuan teknologi digital, dan pada saat yang sama, pasar atau konsumen kian didominasi kaum milenial dan Gen Z yang sejak lahir sudah sangat karib dengan dunia digital. Informasi, hiburan, games, keuangan, dan sebut apa saja, semuanya sudah serba digital dan bisa diunduh dengan mudah melalui gadget kita, baik smartphone atau tablet. Konsumen makin terbiasa dengan e-commerce atau uang elektronik.
Politeknik Tempo Jakarta hadir memberikan solusi bagi kaum muda yang berpikir jauh ke depan, kreatif, mandiri, dan siap kerja.