Program D3 Agrobisnis adalah program studi vokasional yang bertujuan untuk mencetak tenaga ahli yang siap terjun ke dunia usaha di sektor pertanian, khususnya dalam bidang agrobisnis. Mahasiswa akan mempelajari berbagai aspek agrobisnis, termasuk teknik-teknik budidaya tanaman dan ternak, manajemen agribisnis, ekonomi pertanian, analisis pasar, serta strategi pemasaran produk-produk pertanian. Selain itu, mahasiswa juga akan dibekali dengan pengetahuan tentang teknologi pertanian modern, seperti penggunaan alat-alat pertanian canggih, sistem irigasi yang efisien, dan teknik-teknik pengolahan pasca-panen yang dapat meningkatkan nilai tambah produk pertanian. Program ini juga menekankan pentingnya kewirausahaan dalam bidang agrobisnis. Mahasiswa akan diajarkan bagaimana merencanakan, mengelola, dan mengembangkan usaha di sektor pertanian, termasuk mengidentifikasi peluang bisnis, mengelola risiko, dan mengoptimalkan sumber daya yang tersedia. Selain itu, mahasiswa juga akan terlibat dalam kegiatan praktikum dan magang di perusahaan-perusahaan agrobisnis atau di lapangan. Setelah menyelesaikan studi, lulusan memiliki prospek karir yang luas di berbagai sektor, termasuk sebagai manajer atau supervisor di perusahaan-perusahaan agrobisnis, konsultan agribisnis, pengusaha di bidang pertanian, atau bekerja di instansi pemerintah yang terkait dengan sektor pertanian.

Jurusan Diploma III (D3) Manajemen Informatika adalah program studi tingkat diploma yang bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep, teori, dan aplikasi teknologi informasi dalam konteks bisnis dan organisasi. Program ini dirancang untuk mempersiapkan para mahasiswa dengan keterampilan praktis yang diperlukan untuk bekerja di berbagai bidang teknologi informasi, khususnya dalam pengelolaan sistem informasi dan teknologi komputer. Selama studi, mahasiswa akan diperkenalkan dengan konsep-konsep dasar dalam teknologi informasi, termasuk pemrograman komputer, jaringan komputer, basis data, sistem informasi manajemen, e-commerce, dan analisis bisnis. Mereka akan mempelajari bagaimana merancang, mengembangkan, mengimplementasikan, dan mengelola sistem informasi yang efektif untuk mendukung kegiatan bisnis dan operasional. Mahasiswa juga akan terlibat dalam proyek-proyek praktikum dan studi kasus yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan pengalaman praktis dalam menerapkan konsep-konsep teknologi informasi dalam situasi nyata bisnis. Nantinya, lulusan dari jurusan ini dapat mengejar berbagai posisi di berbagai industri, termasuk sebagai analis bisnis TI, administrator jaringan, pengembang perangkat lunak, administrator basis data, spesialis keamanan informasi, manajer proyek TI, atau konsultan TI.

Program Diploma III (D3) Teknik Mesin adalah program studi yang dirancang untuk membekali peserta didik dengan pemahaman mendalam tentang ilmu teknik mesin dan keterampilan praktis yang diperlukan dalam dunia industri. Program ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap untuk terlibat dalam berbagai aspek rekayasa, desain, dan pemeliharaan sistem mekanikal. Mahasiswa akan mengeksplorasi mata pelajaran inti seperti dasar-dasar mesin, termodinamika, mekanika bahan, dan teknik desain. Mereka juga akan mempelajari konsep-konsep penting dalam pemrograman dan pengendalian mesin, serta mendapatkan pemahaman tentang teknologi manufaktur, proses produksi, dan pengelolaan proyek teknik. Program D3 Teknik Mesin menawarkan kurikulum yang seimbang antara teori dan aplikasi praktis. Peserta didik akan terlibat dalam proyek-proyek lapangan, laboratorium, dan workshop untuk mengaplikasikan pengetahuan mereka dalam situasi nyata. Mereka akan mendapatkan keterampilan dalam menggunakan peralatan teknik, seperti mesin perkakas, perangkat lunak desain, dan peralatan pengukuran, untuk merancang dan menguji prototipe peralatan atau sistem mekanikal. Mereka juga dapat mengikuti magang di industri atau lembaga riset, memberi mereka pengalaman praktis yang mendalam dan peluang untuk membangun jaringan profesional. Program D3 Teknik Mesin tidak hanya mempersiapkan lulusan untuk bekerja di berbagai sektor industri, termasuk manufaktur, otomotif, energi, dan permesinan umum, tetapi juga memberikan landasan bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, seperti program sarjana teknik mesin.