Program Diploma (D3) Kebidanan adalah sebuah program pendidikan tinggi yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi bidan yang kompeten dan terampil dalam memberikan perawatan kesehatan kepada ibu hamil, melahirkan, dan bayi baru lahir. Program ini mencakup berbagai aspek kebidanan, mulai dari perawatan prenatal hingga perawatan pasca persalinan, dengan tujuan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan bayi serta meminimalkan risiko komplikasi selama kehamilan dan persalinan. Mahasiswa akan mempelajari teori dan praktik kebidanan, termasuk anatomi dan fisiologi reproduksi, pemeriksaan kehamilan, manajemen persalinan normal dan komplikasi, serta perawatan pasca persalinan dan neonatal. Selain itu, mahasiswa juga akan dilatih dalam keterampilan klinis yang meliputi pemeriksaan fisik, pemantauan kehamilan, bantuan persalinan, dan perawatan pasca persalinan. Mereka akan memiliki kesempatan untuk melakukan praktik langsung di rumah sakit, puskesmas, atau tempat praktik lainnya di bawah bimbingan bidan dan tenaga kesehatan lainnya.

Program Diploma III (D3) Fisioterapi adalah program vokasional yang bertujuan untuk melatih para profesional dalam bidang rehabilitasi fisik dan pengobatan non-farmakologis untuk memulihkan fungsi tubuh manusia yang terganggu akibat cedera, penyakit, atau kondisi medis lainnya. Tujuan utamanya adalah untuk menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk melakukan evaluasi fisik, merancang program rehabilitasi yang efektif, dan memberikan perawatan fisioterapi yang berkualitas kepada pasien. Kurikulum program ini mencakup berbagai mata kuliah yang meliputi dasar-dasar ilmu biomedis, anatomi, fisiologi, patofisiologi, serta prinsip-prinsip fisioterapi dan rehabilitasi. Selain itu, mahasiswa juga akan mempelajari tentang evaluasi fisik, teknik-teknik terapi gerak, terapi manual, elektroterapi, modalitas fisik, serta manajemen pasien dan etika profesional dalam praktik fisioterapi. Selama studi, mahasiswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan praktis, seperti praktikum klinikal, magang di fasilitas kesehatan, dan proyek-proyek penelitian terapan yang dirancang untuk memberikan pengalaman langsung dalam menerapkan teori dan keterampilan fisioterapi dalam situasi nyata. Mereka akan belajar bagaimana melakukan evaluasi fisik komprehensif, merancang program rehabilitasi yang individual sesuai dengan kebutuhan pasien, serta memberikan intervensi fisioterapi yang tepat dengan memanfaatkan berbagai teknik dan modalitas fisik. Lulusan jurusan ini diharapkan memiliki pengetahuan yang mendalam tentang anatomi dan fisiologi tubuh manusia, serta keterampilan yang diperlukan untuk melakukan evaluasi fisik dan memberikan perawatan fisioterapi yang efektif. Mereka dapat mengejar karir sebagai fisioterapis di rumah sakit, klinik rehabilitasi, pusat kesehatan, pusat olahraga, atau praktek swasta.

Program Diploma III (D3) Optometri adalah program studi yang bertujuan untuk menghasilkan tenaga profesional yang kompeten dalam bidang pemeriksaan dan perawatan kesehatan mata. Program ini dirancang untuk memberikan pengetahuan teoritis dan keterampilan praktis yang diperlukan untuk mendiagnosis, mengobati, dan mencegah berbagai gangguan penglihatan serta memberikan layanan perawatan mata yang berkualitas tinggi kepada masyarakat. Program ini juga mencakup studi mendalam tentang berbagai aspek kesehatan mata dan optometri, seperti fisiologi penglihatan, farmakologi optometri, teknik pemeriksaan mata, serta manajemen praktik optometri. Mahasiswa akan mempelajari bagaimana melakukan pemeriksaan mata yang komprehensif, meresepkan kacamata dan lensa kontak, serta mengelola kasus-kasus yang memerlukan rujukan ke spesialis mata lainnya. Selama studi, mahasiswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan praktikum dan klinis yang memungkinkan mereka untuk mengaplikasikan teori yang telah dipelajari dalam situasi nyata. Kegiatan ini meliputi pemeriksaan refraksi, penggunaan alat diagnostik optometri seperti autorefraktor dan slit lamp, fitting lensa kontak, serta deteksi dan manajemen berbagai kondisi mata seperti miopia, hiperopia, astigmatisme, dan presbiopia. Mahasiswa juga akan mempelajari cara memberikan saran mengenai perawatan dan pencegahan penyakit mata, termasuk edukasi tentang kesehatan mata kepada pasien. Setelah menyelesaikan studi, lulusan akan siap untuk berperan sebagai optometris di berbagai setting, termasuk klinik optometri, rumah sakit, toko kacamata, serta fasilitas kesehatan masyarakat.

Program Diploma III (D3) Radiologi adalah program studi yang bertujuan untuk menghasilkan tenaga profesional yang kompeten dalam bidang radiologi, khususnya dalam melakukan prosedur pencitraan medis untuk diagnosis dan perawatan pasien. Program ini dirancang untuk memberikan pengetahuan teoritis dan keterampilan praktis yang diperlukan untuk mengoperasikan peralatan radiologi, termasuk mesin sinar-X, CT scan, MRI, dan ultrasonografi, serta memahami prinsip-prinsip fisika radiasi, anatomi, dan patologi. Mahasiswa akan mempelajari bagaimana menggunakan berbagai teknik pencitraan untuk mendeteksi dan mendiagnosis berbagai kondisi medis, termasuk penyakit jantung, kanker, gangguan muskuloskeletal, dan penyakit organ dalam. Selama studi, mahasiswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan praktikum dan klinis yang memungkinkan mereka untuk mengaplikasikan teori yang telah dipelajari dalam situasi nyata. Kegiatan ini meliputi teknik pemotretan sinar-X, pengoperasian mesin CT scan dan MRI, serta penggunaan ultrasonografi untuk diagnosis medis. Mahasiswa juga akan mempelajari cara menginterpretasikan gambar-gambar medis dan bekerja sama dengan dokter spesialis radiologi untuk memastikan diagnosis yang akurat dan perawatan yang efektif bagi pasien. Setelah menyelesaikan studi, lulusan diharapkan memiliki kompetensi teknis dan klinis yang tinggi, serta kemampuan untuk berpikir kritis dan kreatif dalam mengatasi tantangan yang dihadapi dalam praktik optometri. Mereka akan siap untuk berperan sebagai optometris di berbagai setting, termasuk klinik optometri, rumah sakit, toko kacamata, serta fasilitas kesehatan masyarakat.

Program Diploma 3 (D3) Teknologi Elektromedis adalah program pendidikan tingkat diploma yang bertujuan untuk melatih tenaga teknisi yang kompeten dalam merawat, memperbaiki, dan mengoperasikan peralatan medis yang menggunakan teknologi elektro. Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip dasar teknik elektro dan penerapannya dalam konteks perawatan kesehatan. Mahasiswa akan mempelajari bagaimana merawat dan memperbaiki berbagai jenis peralatan medis, termasuk alat pencitraan medis (seperti MRI, CT scan, dan X-ray), alat pemantauan pasien (seperti EKG dan monitor kehidupan), alat bantu pernapasan, dan alat terapi medis lainnya. Selama studi, mahasiswa akan terlibat dalam praktek laboratorium dan magang di rumah sakit atau perusahaan teknologi medis, di mana mereka akan belajar tentang prosedur operasional standar, perawatan preventif, dan perbaikan peralatan medis yang sesuai dengan standar keselamatan dan regulasi yang berlaku. Mereka juga akan dilatih dalam penggunaan perangkat lunak khusus untuk pemantauan, pemrograman, dan pengujian peralatan medis. Selain itu, mahasiswa juga akan dilatih untuk menerapkan pengetahuan mereka dalam situasi praktis, bekerja dalam tim, berkomunikasi dengan baik dengan tim medis, dan memahami pentingnya etika dan tanggung jawab profesional dalam pekerjaan mereka. Nantinya, lulusan dapat bekerja sebagai teknisi elektromedis di rumah sakit, klinik, pusat kesehatan, perusahaan teknologi medis, atau lembaga riset yang terlibat dalam perawatan, perbaikan, dan pengoperasian peralatan medis.