Geografi

Geografi

Tentang Jurusan

Ini dia info lengkap tentang jurusan impianmu. Yuk, kenalan lebih dekat!

Akhir-akhir ini Indonesia tengah dilanda musim kemarau yang cukup panjang dan beberapa wilayah banyak yang mengalami musibah kekeringan, lantas pernahkah kalian memikirkan fenomena alam tersebut dibahas dalam program studi apa? Ya, Jawabannya adalah Geografi. Jurusan Geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang bumi dan juga hubungannya dengan sosial ekonomi manusia. Ilmu ini mengkaji banyak hal seperti atmosfer, iklim, pembentukan awan, kualitas air, ekologi, ilmu wilayah, sebaran penduduk, ilmu lingkungan, dan lain sebagainya. Kalian juga akan belajar cara menyajikan data spasial geografi serta mempelajari pemetaan dan pemodelan spasial untuk pengelolaan sumber daya dan lingkungan hidup. Selain itu, dibekali juga cara mengembangkan suatu kawasan, menentukan pusat pelayanan, membuat perencanaan tata ruang dan tata wilayah, serta melaksanakan suatu proyek.

Prospek Karier

Sudah terbayang mau jadi apa setelah lulus? Ini beberapa pilihan karier yang bisa jadi pilihanmu.

Lihat Karier Lainnya

Yuk ikuti Tes Potensi di Maukuliah.id

Banyak tes yang bisa kamu ikuti untuk mengetahui potensi dirimu. Yuk, ikuti tesnya!
Mulai Tes Sekarang

Rekomendasi Kampus

Temukan kampus yang banyak diminati dengan reputasi baik, lulusan berkualitas, dan prospek kerja yang cerah

university
Swasta
logo
Universitas Ivet
Universitas Ivet (UNISVET) merupakan penyatuan dua perguruan tinggi swasta IKIP Veteran Semarang dan Akademik Teknik Perkapalan (ATP) Veteran Semarang di bawah naungan Yayasan Pembina IKIP Veteran Semarang. Sejak Februari 2023, Universitas Ivet dipimpin oleh Rektor Dr. Tri Leksono Prihandoko, S.Kom., M.Pd. Kons. yang merupakan alumni IKIP Veteran Semarang, didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama, Dr. Fuad Abdillah, ST., MT., Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia, Keuangan dan Umum, R. Irlanto Sudomo, M.Pd., dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Pengembangan Institusi, Dhega Febiharsa, S.ST., M.Pd. Pada awal berdirinya Universitas Ivet, memiliki 16 Program Studi, diantaranya : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Geografi, Pendidikan Sejarah, Bimbingan dan Konseling, Pendididikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD), Pendidikan Vokasional Teknik Mesin, Pendidikan Informatika, Pendidikan Matematika, Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Sistem dan Teknologi Infomasi, Ilmu Lingkungan, Administrasi Kesehatan, Teknik Permesinan Kapal, Teknik Kelistrikan Kapal, Teknik Bangunan Kapal. Seiring berjalannya waktu, Universitas Ivet mengembangkan perogram studi keilmuan dengan menambah sejumlah proggram studi hingga berjumlah 25 Program Studi, yaitu : Ilmu Gizi, Bisnis Digital, Teknik Keselamatan, Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PG MI), Sains Biomedis, Pendidikan Vokasional Teknik Otomotif, Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) PG PAUD, dan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) Pendidikan Vokasional Teknik Mesin. Serta menambah program Profesi Guru (PPG) pada bidang ilmu Pendidikan Guru PAUD, Pendidikan Informatika, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Geografi, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.
university
Negeri
logo
Universitas Negeri Jakarta
Setelah Indonesia merdeka, pemerintah Indonesia merasakan kurangnya tenaga kependidikan di semua jenjang dan jenis lembaga pendidikan. Untuk mengatasi masalah ini pemerintah mendirikan berbagai kursus pendidikan guru. Sekitar tahun 1950-an, pada jenjang di atas pendidikan menengah didirikan B-I, B-II, dan PGSLP yang bertugas menyiapkan guru-guru untuk sekolah lanjutan. Usaha-usaha untuk meningkatkan mutu dan jumlah guru terus dilakukan melalui pendirian Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) oleh pemerintah melalui Keputusan Menteri P dan K No. 382/Kab tahun 1954. PTPG ini didirikan di empat kota yakni Batusangkar, Manado, Bandung, dan Malang. Dengan demikian terdapat dua macam lembaga pendidikan yang menghasilkan tenaga guru, yaitu Kursus B-I/B-II/PGSLP dan PTPG. Kedua lembaga ini kemudian diintegrasikan menjadi satu lembaga pendidikan melalui berbagai tahap. Pada tahun 1957, PTPG diintegrasikan ke dalam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan pada universitas terdekat. Berdasarkan PP No. 51 tahun 1958 Fakultas Pedagogik diintegrasikan ke dalam FKIP. Pada tahun 1963, oleh Kementerian Pendidikan Dasar didirikan Institut Pendidikan Guru (IPG) untuk menghasilkan guru sekolah menengah; sementara berdasarkan Keputusan Menteri P dan K No. 6 dan 7, tanggal 8 Pebruari 1961 Kursus B-I dan B-II diintegrasikan ke dalam FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) di bawah Kementerian Pendidikan Tinggi yang juga menghasilkan guru sekolah menengah. Dualisme ini dirasakan kurang efektif dan mengganggu manajemen pendidikan guru. Untuk mengatasi ini maka kursus B-I dan B-II di Jakarta diintegrasikan ke dalam FKIP Universitas Indonesia. Melalui Keputusan Presiden RI No. 1 tahun 1963 tanggal 3 Januari 1963, ditetapkan integrasi sistem kelembagaan pendidikan guru. Salah satu butir pernyataan Keppres tersebut adalah bahwa surat keputusan ini berlaku sejak 16 Mei 1964, yang kemudian dinyatakan sebagai hari lahirnya IKIP Jakarta. FKIP dan IPG diubah menjadi IKIP (Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan). FKIP Universitas Indonesia dan IPG Jakarta diintegrasikan menjadi IKIP Jakarta. Dalam perkembangan selanjutnya IKIP diberi perluasan mandat untuk mengembangkan ilmu kependidikan dan non kependidikan dalam wadah universitas. IKIP Jakarta sejak tanggal 4 Agustus 1999 berubah menjadi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) berdasarkan Keppres 093/1999 tanggal 4 Agustus 1999, dan peresmiannya dilaksanakan oleh Presiden Republik Indonesia pada tanggal 31 Agustus 1999 di Istana Negara. Hari jadi Universitas Negeri Jakarta ditetapkan sama dengan hari jadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jakarta yang merupakan cikal bakal Universitas Negeri Jakarta yaitu pada tanggal 16 Mei 1964.
Lihat Kampus Lainnya
Menu
Profil
Riwayat